Should I install Ubuntu 11.10?
Oneiric Ocelot |
Maksudnya gini, saya dulu tergolong aktif mengikuti setiap rilis terbaru Ubuntu. Rilis, download, install. Nah, cuman sekarang, kayaknya mengingat koneksi dan efektifitas kerja, makanya agak jarang jarang mengikuti.. Mentok paling nanya ke Jeng Yu Tub perihal 'penampakannya'. Sekarang berhubung udah mulai tua (*eh?), saya lebih menitikberatkan kerjaan saya rampung dulu. Priority comes first.
Untuk saat ini, saya menggunakan Linux Mint Katya, dengan pertimbangan udah dilengkapi dengan codec multimedia. Lumayan menghemat waktu instalasi. Lebih dari itu, saya masih old-Ubuntu-minded :D Masih suka GNOME sebelum memakai unity.
Nah, beberapa waktu setelah rilis tanggal 10 Oktober kemaren, saya itu ceritanya mendapatkan copy file ISO dari seorang teman yang meminjam flash disk 8G saya (saya suruh kasih ISO-nya sebenernya). Dan setelah mencobanya, uwow.. It's kinda awesome! Really. Not sucks, just like I first time knew unity (unity's first come).
Lumayan cepet juga, tapi tetep belum sepenuhnya terbiasa sih. Masih suka kesulitan. Tapi melihat response-nya yang cukup 'uwow', jadi kepincut saya. Pengen nyobain lebih dalam juga. Tapi, seorang temen Twitter saya, named trimulya bilang supaya nunggu yang Pangolin sekalian. Lho kenapa ini? Ada apa? Ada apa?
Ternyata, 12.04 --nama lain Pangolin, adalah versi LTS yang selanjutnya, daaan akan ada 'uwow' 'uwow' yang lainnya. Seperti dukungan untuk desktopnya juga 5 tahun, sama seperti yang server, gak lagi terbatas hanya selama 3 tahun. Dan akan ada apgred-apgred yang lain.
OKeh, qalo begitu. Aku akan menunggu April 2012 aja deh..